MeTaLoYaL

tHe diFFErent isnt AlwaYz better But THE besT is always Different..

Saturday, January 28, 2023

Saturday, October 8, 2022

AKIDAH YANG MEMBAWA KE SYURGA [Aqidah al-salaf wa ashab al-hadith] (PENDAHULUAN)

AL-IMAM al-Hafiz Abu 'Uthman Isma'il ibn 'Abd al-Rahman As-Sabuni al-Shafi'ei ialah seorang Shaykhul Islam (373H-449H).

Lahir di Bushanj, sekitar Harat pada pertengahan bulan Jumada al-Akhirah tahun 373H. Bapa beliau Abu Nasr 'Abd al-Rahman segrang alim dan pendakwah yang hebat sehingga dibunuh kerana mempertahankan mazhab Ahl Sunnah.


Beliau tokoh ulama yang gigih menuntut ilmu, menjadi wa'iz ketika berumur 10 tahun. Majlis beliau dihadiri oleh tokoh ulama pada masa itu. Antaranya gurunya yang mendidik dan mengasuhnya al-Imam Sahl in Muhammad al-Sa'luki, al-Imam Abu Ishaq al-Isfirayini, al-Imam Abu Bakr in Furak. Al-Sabuni sangat cerdik, fasih berbahasa Arab dan Parsi.


Beliau mendengar hadith di Naysabur, Sarakhs, Harat, Syam, Hijaz, dan Jibal. Al-Sabuni sangat memuliakan hadith. Setiap matan hadith dihafaz beserta sanad-sanadnya dan beliau tidak mengajar hadith melainkan dalam keadaan bersuci.


Menurut al-Zahabi, beliau mengambil hadith daripada Abu 'Abdullah ibn Muhammad, Abu Bakr in Mihran, Abu Muhammad al-Mikhladi, Abu Tahir in Khuzaymah, Abu al-Husayn al-Khaffaf, 'Abd al-Rahman Abi Shurayh, Zahir in Ahmad al-Faqih dan ulama sezaman dengan mereka.


Antara tokoh yang meriwayatkan hadith daripada beliau pula ialah al -Kattani, 'Ali Husayn Sasra, Naja ibn Ahmad, Abu al-Qasim in Abi al-'Ala', al-Baihaqi, anaknya 'Abd al-Rahman ibn Isma'il dan ramai lagi dan yang terakhir Muhammad Fadl al-Farawi. (al-Zahabi, Siyar, jld 18, ms.41)


Beliau pedang sunnah, penghancur bid'ah. Ketokohan beliau dalam tafsir ditulis oleh al-Suyuti dan al-Dawudi dalam Tabaqat al-Mufassirin.


Al-Imam al-Baihaqi berkata, "Beliau adalah syaikhul Islam sejati, dan imam kaum muslimin sebenar-benarnya." 


Abu 'Abdillah al-Maliki berkata,"Abu 'Uthman disaksikan oleh tokoh-tokoh ulama' sebagai sempurna dalam hafazan dan tafsir."


Al-Hafiz 'Abd al-Ghafir berkata, "Seorang ulama' yang unggul di zamannya, shaykhul Islam, mufassir, mubaddith, waiz, tokoh besar, berdakwah mengajarkan agama selama 70 tahun, solat di masjid selama 20 tahun, seorang hafiz hadith, banyak mendengar hadith dan mengarang,..."

Abu Tahir al-Silafi berkata al -Sabuni wafat setelah pulang dari haji pada 4 Muharram tahun 449H dan jenazah beliau disolatkan oleh anaknya Abu Bakr. 


Buku ini asalnya ditulis dalam bentuk riwayah beserta sanad-sanad al-Sabuni seperti penulisan kitab-kitab hadith.


Dalam terjemahan ini, sanad-sanad tersebut tidak disertakan untuk meringkaskan dan memudahkan.


Kelebihan Buku Aqidah Salaf al-Sabuni 


Penulis buku ini ialah seorang imam, hafiz hadith, mufassir, shafi'ei, salafi, pejuang sunnah, pemancung bid'ah. Buku ini ringkas dan mudah difahami, mengikut manhaj ahl sunnah dan Ahli Hadith, bersih dari kebingungan falsafah 'aqliyyah, debat dan kalam.








































Sunday, September 11, 2022

SUNAN ABU DAUD 4330 (4982) : JANGAN MENCELA/MEMBENARKAN SYAITAN, SYAITAN SEBESAR RUMAH & SEKECIL LALAT

كتاب الأدب
Kitab: Adab
General Behavior (Kitab Al-Adab)



Hadis Sunan Abu Daud No. 4330
Kitab: Adab
Bab: Tidak boleh dikatakan "diriku buruk"


حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ بَقِيَّةَ عَنْ خَالِدٍ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ خَالِدٍ يَعْنِي الْحَذَّاءَ عَنْ أَبِي تَمِيمَةَ عَنْ أَبِي الْمَلِيحِ عَنْ رَجُلٍ قَالَ
كُنْتُ رَدِيفَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَثَرَتْ دَابَّةٌ فَقُلْتُ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَقَالَ لَا تَقُلْ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَإِنَّكَ إِذَا قُلْتَ ذَلِكَ تَعَاظَمَ حَتَّى يَكُونَ مِثْلَ الْبَيْتِ وَيَقُولُ بِقُوَّتِي وَلَكِنْ قُلْ بِسْمِ اللَّهِ فَإِنَّكَ إِذَا قُلْتَ ذَلِكَ تَصَاغَرَ حَتَّى يَكُونَ مِثْلَ الذُّبَابِ

Telah menceritakan kepada kami Wahb bin Baqiyyah dari Khalid -maksudnya bin Abdullah- dari Khalid -maksudnya Khalid bin Al Hadzdza- dari Abu Tamim dari Abul Malih dari seorang laki-laki ia berkata, "Aku membonceng di belakang Nabi ﷺ, maka ketika hewan tunggangan yang kami naiki tergelincir aku berkata, 'Celakalah setan ini'. beliau lalu bersabda: "Jangan engkau berkata, 'Celakalah setan ini', sebab jika engkau berkata seperti itu ia (setan) akan semakin besar hingga seperti rumah seraya berkata 'demi kekuatanku'. Tetapi hendaklah engkau katakan 'Bismillah (dengan menyebut nama Allah). Jika engkau ucapkan itu maka setan akan semakin kecil hingga seperti lalat."


Abu al-Malih reported on the authority of a man :

I was riding on a mount behind the prophet (May peace be upon him). It stumbled. Thereupon I said: May the devil perish! He said: do not say; may the devil perish! For you say that, he will swell so much so that he will be like a house, and say: by my power. But say: in the name of Allah; for when you say that, he will diminish so much so that he will be like a fly.

حكم :صحيح (الألباني)
Grade: Sahih (Al-Albani)



Reference : Sunan Abi Dawud 4982
In-book reference : Book 43, Hadith 210
English translation : Book 42, Hadith 4964




Hadits Terkait:



الْهُجَيْمِيِّ عَمَّنْ كَانَ رَدِيفَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
كُنْتُ رَدِيفَهُ عَلَى حِمَارٍ فَعَثَرَ الْحِمَارُ فَقُلْتُ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَقَالَ لِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَقُلْ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَإِنَّكَ إِذَا قُلْتَ تَعِسَ الشَّيْطَانُ تَعَاظَمَ الشَّيْطَانُ فِي نَفْسِهِ وَقَالَ صَرَعْتُهُ بِقُوَّتِي فَإِذَا قُلْتَ بِسْمِ اللَّهِ تَصَاغَرَتْ إِلَيْهِ نَفْسُهُ حَتَّى يَكُونَ أَصْغَرَ مِنْ ذُبَابٍ

Telah menceritakan kepada kami Abdurrazaq, telah menceritakan kepada kami Ma'mar dari 'Ashim dari Abu Tamimah Al Hujaimi dari orang yang pernah membonceng Nabi ﷺ dia berkata; "Aku pernah memboncengkan beliau menunggang keledai, kemudian keledai itu tergelincir, maka aku berkata; "Celakalah syetan, " Kemudian Nabi ﷺ bersabda kepadaku: "Janganlah kamu katakan celakalah syetan, karena jika kamu mengatakan celakalah syetan, maka syetan akan membanggakan dirinya. Syetan berkata; "Aku telah melawannya dengan kekuatanku, " dan jika kamu membaca BISMILLAAH maka syetan akan merasa dirinya kecil hingga lebih kecil dari seekor lalat."



حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَاصِمٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا تَمِيمَةَ يُحَدِّثُ عَنْ رَدِيفِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ شُعْبَةُ قَالَ عَاصِمٌ عَنْ أَبِي تَمِيمَةَ عَنْ رَجُلٍ عَنْ رَدِيفِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
عَثَرَ بِالنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حِمَارُهُ فَقُلْتُ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَقُلْ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَإِنَّكَ إِذَا قُلْتَ تَعِسَ الشَّيْطَانُ تَعَاظَمَ وَقَالَ بِقُوَّتِي صَرَعْتُهُ وَإِذَا قُلْتَ بِسْمِ اللَّهِ تَصَاغَرَ حَتَّى يَصِيرَ مِثْلَ الذُّبَابِ

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Ashim ia berkata; Aku mendengar Abu Tamimah menceritakan dari seorang yang membonceng Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam. Syu'bah mengatakan; telah menceritakan kepada kami 'Ashim dari Abu Tamimah dari seseorang yang membonceng keledai Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam, kemudian keledai itu tergelincir, maka aku berkata; "Celakalah syetan, " maka Nabi ﷺ bersabda: "Janganlah kamu katakan celakalah syetan, karena jika kamu mengatakan celakalah syetan, maka syetan akan membanggakan dirinya. Syetan akan berkata; "Aku telah melawannya dengan kekuatanku, " namun jika kamu membaca BISMILLAAH, maka syetan akan merasa kecil dirinya sehingga lebih kecil dari seekor lalat."


حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَاصِمٍ الْأَحْوَلِ عَنْ أَبِي تَمِيمَةَ عَنْ رِدْفِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ عَنْ رَجُلٍ عَنْ رِدْفِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
أَنَّهُ كَانَ عَلَى حِمَارٍ فَعَثَرَ فَقَالَ الَّذِي خَلْفَهُ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَقَالَ لَا تَقُلْ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَإِنَّكَ إِذَا قُلْتَ تَعِسَ الشَّيْطَانُ تَعَاظَمَ وَقَالَ بِعِزَّتِي صَرَعْتُكَ وَإِذَا قُلْتَ بِسْمِ اللَّهِ تَصَاغَرَ حَتَّى يَصِيرَ مِثْلَ ذُبَابٍ

Telah menceritakan kepada kami 'Affan, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Ashim Al Ahwal dari Abu Tamimah dari seorang yang membonceng Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam, bahwa beliau pernah berada di atas keledai, lalu keledainya jatuh tergelincir, serentak orang yang membonceng di belakang beliau berkata; "Celakalah setan, " Maka beliau bersabda: "Janganlah kamu katakan "celakalah setan, " sebab jika kamu mengatakan "celakalah setan, " maka setan akan membanggakan dirinya, setan akan berkata; "Aku telah melawannya dengan kekuatanku, " namuan bila kamu membaca BISMILLAAH maka setan akan menjadi kecil, lebih kecil dari seekor lalat."



Hadits Musnad Ahmad No. 22013


حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَاصِمٍ الْأَحْوَلِ عَنْ أَبِي تَمِيمَةَ الْهُجَيْمِيِّ عَنْ رِدْفِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ مَنْ حَدَّثَهُ عَنْ رِدْفِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ
كَانَ رِدْفَهُ فَعَثَرَتْ بِهِ دَابَّتُهُ فَقَالَ تَعِسَ الشَّيْطَانُ فَقَالَ لَا تَفْعَلْ فَإِنَّهُ يَتَعَاظَمُ إِذَا قُلْتَ ذَلِكَ حَتَّى يَصِيرَ مِثْلَ الْجَبَلِ وَيَقُولُ بِقُوَّتِي صَرَعْتُهُ وَإِذَا قُلْتَ بِسْمِ اللَّهِ تَصَاغَرَ حَتَّى يَكُونَ مِثْلَ الذُّبَابِ

Telah menceritakan kepada kami Yazid telah mengabarkan kepada kami Sufyan dari 'Ashim Al Ahwal dari Abu Tamimah Al Hujaimi dari seorang yang pernah membonceng Nabi ﷺ atau seseorang yang diberitahu dari orang yang pernah membonceng Nabi ﷺ bahwa ia pernah membonceng Nabi ﷺ kemudian hewan tunggangan beliau jatuh, ia berkata; Celakalah setan. Rasulullah ﷺ bersabda: "Jangan kau lakukan ucapan seperti itu, karena setan akan membesar bila kau mengatakan seperti itu hingga berubah seperti gunung dan setan akan berkata; Dengan kekuatanku, aku mengalahkannya. Bila kau berkata; dengan nama Allah, setan akan mengecil hingga berubah seperti lalat."

**************************